Diberdayakan oleh Blogger.

Breath & Resistant Training

Breath & Resistant Training


Bernafas memang merupakan hal yang secara alami kita lakukan, yang kemudian membuat kita tidak sadar bahwa bernafas bisa jadi merupakan salah satu teknik krusial saat kita melakukan latihan beban. Mengapa demikian?
 Teknik bernafas berhubungan dengan tekanan darah pada jantung; dan dengan melakukan teknik pernapasan yang baik, Anda meminimalisir kinerja jantung dan tekanan darah tidak naik terlalu besar1. Dengan teknik yang benar, jantung Anda akan tidak cepat berdebar–debar ketika sedang melakukan latihan beban.
 Lalu bagaimana teknik yang benar? Tariklah napas sebelum mengangkat beban kemudian buanglah napas ketika mengangkat beban tersebut, baru tarik kembali napas Anda saat Anda akan menurunkan beban Anda (inhale before contraction-exhale when contraction-inhale after contraction). Misalnya,
 Ketika latihan bench press, tariklah napas sebelum mendorong beban Anda, dan ketika mendorong, buanglah napas Anda kembali, kemudian tarik kembali saat beban nya turun.
Ketika latihan crunch, tariklah napas sebelum kontraksi, dan ketika kontraksi otot perut (ketika naik), buang lah napas Anda dan tarik napas kembali ketika proses relaksasi.
Dengan teknik yang lebih baik, Anda bisa mendapatkan hasil yang lebih maksimal dan mengurangi resiko cedera. Selamat mencoba brow!
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Info Terbaru Tenteng Kesehatan dengan judul Breath & Resistant Training. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://terbarumasakini.blogspot.com/2013/12/breath-resistant-training.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: Unknown - Jumat, 06 Desember 2013

Belum ada komentar untuk "Breath & Resistant Training"

Posting Komentar